Suatu kali, DR. Robert Kearns menemukan ide untuk membuat pembersih kaca berjeda. Pada masa itu, pembersih kaca mobil tak memiliki jeda sehingga sering mengganggu pengendara apalagi ketika terjadi hujan angin yang terlalu deras, sehingga membuat DR. Robert Kearns memiliki inisiatif untuk membuatnya berjeda seperti kerja kelopak mata. Setelah sekian waktu menyempurnakan percobaannya dengan menggabungkan timer bimetal yang berfungsi untuk merespons perubahan panas, juga menggabungkan transistor, kapasitor dan resistor, akhirnya alat tersebut berhasil diciptakan.
Robert Kearns kemudian memerkan penemuan tersebut kepada teman-temannya. Salah satu temannya, Gill Previck menyarankan agar mempresentasikan penemuannya tersebut ke perusahaan pembuat mobil, Ford Company, dan mengajaknya kerja sama. Tetapi nahas, Ford Company justru menjiplak ide DR. Robert Kearns. Mati-matian DR. Robert Kearns memperjuangkan haknya. Merasa terancam karena perusahaan ini memang menjiplak ide, agar DR. Robert Kearns menghentikan tuntutannya, Ford Company menawarkan ‘uang tutup mulut’ ratusan ribu dollar. Tetapi, DR. Robert Kearns tetap kukuh untuk memperjuangkan hak paten penemuannya. Hingga dalam persidangan, Ford Company dinyatakan kalah dan harus membayar kepada DR. Robert Kearns sebanyak 10.100.000 dollar. Berkat hak paten tersebut, hingga kini ratusan mobil yang diproduksi di seluruh dunia menggunakan pembersih kaca berjeda penemuan dari DR. Robert Kearns.
Mengapa DR. Robert Kearns tidak mau begitu saja melepaskan hak patennya dan lebih memilih pasrah untuk menerima tawaran ratusan ribu dollar ‘uang tutup mulut’ yang ditawarkan Ford Company? Knowledge is power! DR. Robert Kearns tahu bahwa penemuannya tak boleh begitu saja diserahkan kepada yang tidak menemukannya, dan digunakan seenaknya untuk mendapatkan keuntungan—dan tentu saja ratusan ribu dollar sangat kecil nilainya untuk sebuah perusahaan mobil sekelas Ford Company untuk membungkamnya. Maka DR. Robert Kearns memilih untuk menuntut haknya dipenuhi, dan kini ia menjadi legenda dalam dunia otomotif karena telah memberikan kontribusi untuk keselamatan berkendara dan mendapatkan nominal yang sangat besar atas penemuannya. Kisah heroik DR. Robert Kearns ini bisa disaksikan dalam sebuah film arahan Marc Abraham yang berjudul The Flash of Genius.
Apa yang membuat orang-orang menjadi hebat, besar, melegenda, dan bisa menginspirasi kita—baik yang hidup dalam semasanya maupun menjadi generasi setelahnya? Pengetahuan. Pengetahuan yang terdayagunakan dengan baik akan menghasilkan kebermanfaatan. Pengetahuan yang disatukan dengan kreativitas akan mengubah dunia. Steve Jobs melahirkan Apple. Bill Gates mencetuskan Microsoft. Mark Zuckerberg mengidekan Facebook. Muhammad Yunus membuat Garmeen Bank. Semuanya memadukan pengetahuannya dengan kreativitas untuk mengubah dunia.
Seth Godin menyebutnya dengan Linchpin, yaitu sosok-sosok yang indispensable atau sosok yang tak tergantikan karena sangat dibutuhkan. Linchpin adalah orang yang dapat mengatasi kekacauan dengan menciptakan ketertiban, serta menciptakan, menghubungkan, dan mewujudkan sesuatu menjadi nyata. Inilah orang-orang kreatif yang tak hanya sekadar mendapatkan informasi yang cukup, namun juga mengalihkan pengetahuannya tersebuat menjadi ‘sesuatu’. Tak sekadar berilmu tapi juga beramal. karena ia beramal baik, maka kemudian ia menciptakan keterkaitan yang baik dengan kehidupan banyak manusia sehingga ia menjadi sedemikian tepercaya di antara urusan-urusan yang biasa terjadi di antara mereka. Bila ada apa-apa, selalu merujuk kepada mereka. Karena seolah-olah tak ada manusia lain yang mampu memberikan solusi atau menghadirkan sesuatu sesuai harapan seperti yang mereka hadirkan.
Seth Godin menyebut bahwa sosok-sosok Linchpin inilah yang akan menjadi figur-figur unggulan di masa mendatang. Yaitu sosok-sosok yang risk taker, imajinatif, kreatif, berani tampil beda, dan berpikir out of box, berpikir di luar batas, tetapi selalu mengeksekusi sesuai dengan kondisi yang terhampar di hadapannya. Mereka menggunakan cara-cara yang tak biasa khas otak kanan. Persis, sebagaimana analisis dari Daniel H. Pink dalam A Whole New Mind yang menyatakan bahwa mereka yang berotak kananlah yang akan mampu menghadapi keadaan masa depan.
Ada beberapa orang yang bertanya kepada saya, mengapa saya bisa begitu kreatif. Saya terkaget. Begitu kreatif? Itu tentu versi mereka. Menulis banyak buku. Mengisi banyak seminar kreatif. Memiliki studio desain bernama Epixplay, usaha clothing-an bernama Satria Artwear, rajin jalan-jalan dan motret-motret, bahkan membuat social movement kreatif bernama Satria20Ribu. Bagi beberapa orang, saya memang banyak melakukan hal-hal keren dan tentu saja kreatif. Dan bagi banyak orang pula, hal-hal yang saya lakukan itu tidak bisa mereka lakukan. Padahal, saya melakukannya dengan santai-santai saja, dengan enak dan tanpa beban. Pertanyaan mereka kemudian dikerucutkan: bagaimana bisa mendapatkan ide untuk melakukan hal-hal kreatif seperti itu?
Ada banyak inspirasi yang bisa kita jemput. Kita tinggal mengandangkannya, merawatnya, dan memilah-milah mana yang memungkinkan untuk kita eksekusi. Saat inspirasi banyak menghampiri, kita jadi memiliki banyak stok ide. Invest in yourself. Invest in your knowledge, your skills, your experiences, and your personal relationships. Purchase assets that will produce even more money for you in the future. Save for retirement.
Seseorang yang memang berkecimpung di dunia kreatif dan sudah bertahun-tahun selalu berpikir dalam kerangka berpikir kreatif, pada akhirnya akan terbiasa untuk memproduksi ide. Batin yang sudah dibiasakan untuk berpikir secara kreatif otomatis akan menjadi lahan yang subur bagi ide. Stimulusnya jadi bisa dari apa saja, dari kegiatan sehari-sehari, dari membaca, mendengar informasi, membaca berita, jalan-jalan, dan sebagainya. Dalam hal layanan asupan informasi, Kurio Apps, sebuah aplikasi pembaca berita buatan lokal sangat membantu saya. Pertama kali saya berkenalan dengan Kurio, saya langsung jatuh hati, baik dari segi layanan aplikasi maupun desainnya. Benar-benar hasil karya level dewa yang harus kita apresiasi dan tentu saja kita manfaatkan sebaik-baiknya.
Apa yang Diajarkan Kurio Apps Pada Kita
Kurio adalah Smart News Reader App yang membantu kita meraup informasi-informasi penting hanya pada apa yang kita tertarik saja. Dengan begitu, setiap waktu, otak kita akan hanya terisi dengan informasi-informasi yang menunjang dengan passion dan aksi kreatif kita. Konsep yang cerdas. Hal ini penting, sebagaimana kata Yoris Sebastian, “Pengetahuan adalah kekuatan. Sekarang, sudah ada gudang pengetahuan ‘Google’. Semua pengetahuan ada di sana. Jadi, penuhilah dirimu dengan pengetahuan, karena pengetahuan adalah kekuatan kreativitas.”
Tampilan Kurio Apps di hape Xiamoi Redmi Note saya.
Kurio adalah teknologi yang membantu kita memecahkan masalah dalam era internet sekarang. Bayangkan, setiap hari, jutaan informasi hadir di internet. Hampir apa pun yang kita ingin tahu bisa kita temukan di sana. Bahkan, yang tidak ingin kita ketahui pun menerjang kita. Dalam era keriuhan informasi seperti itu, kita membutuhkan filter. Bila tidak, kita akan tenggelam dalam banjir informasi yang justru bukan hanya membuat kita tidak produktif namun juga menjadi lebih sibuk untuk menyerap informasi-informasi yang sejatinya tak diperlukan.
1 | Kurio Membantu Kita Mengoleksi Banyak Inspirasi Bagus
Inspirasi melahirkan ide. Kala ide digabungkan dengan kreativitas, ia melahirkan inovasi. Maka, koleksilah semua kemungkinan yang membuat kreativitas kita berkembang dengan baik. Koleksi semua hal yang membuat ide-ide kita bisa berlompatan. Selain rutin bermain-main dengan Kurio, ada beberapa hal lain yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan inspirasi bagus.
Pertama, koleksilah buku-buku keren versi kita sendiri. Keren versi kita sendiri itu penting. Karena buku yang keren versi orang lain belum tentu keren dalam pandangan kita. Pastikan kita hanya mengoleksi buku-buku keren versi kita sendiri. Koleksilah dulu, walaupun belum tentu memiliki kesempatan untuk membaca keseluruhannya. Akan tetapi, biasanya dengan kehadirannya saja dalam bentuknya yang melarik-larik indah dalam rak sebuah perpustakaan pribadi, sudah membuat kita kebanjiran ide dengan baik. “Nothing is more important than an unread library,” kata John Waters.
Kedua, dalam ranah dunia maya, kita bisa stalking orang-orang keren. Orang-orang keren selalu memiliki, entah itu blog, Twitter, Facebook, Slideshare, atau pun tempat ia menaruh portofolio karyanya dalam ranah digital macam Kreavi, Behance, DevianArt, Ello, dan lain sebagainya. Cermati baik-baik, serap dan timang-timang atas segala apa yang mereka lakukan: tema yang sedang dibicarakan, proyek yang sedang dilakukan, caranya mengomentari sebuah masalah, caranya memberikan solusi dan lain sebagainya. The more good ideas you collect, the more you can choose from to be influenced by. Dunia maya memudahkan kita untuk mendapatkan inspirasi, dunia nyata mengharuskan kita mewujudkannya menjadi nyata. Begitu alurnya.
Ketiga, tentu perbanyaklah berkelana. Jalan-jalan. Backpacker-an. Menjelajah alam. Atau apa pun yang berhubungan dengan petualangan. Selain pengetahuan bertambah, kita akan lebih mudah untuk menghargai sesuatu dan lebih respect kepada banyak hal. Jangan lupa untuk mendokumentasikan perjalanan yak.
2 | Kurio Mengajari Kita Fokus Pada Pengembangan Passion
Fokuskanlah diri pada satu hal. Jika kita melakukan satu hal dengan baik, hasilnya tidak hanya memuaskan, namun juga memberi kepercayaan diri. Kita menjadi sangat percaya diri ketika kita tahu bahwa kita mampu melakukan satu hal dengan baik. Sukses bukanlah sesuatu yang harus dikejar. Ia hanya bonus dari sebuah kebahagiaan yang kita peroleh dalam hidup karena menyalakan passion.
Passionate bukanlah ambisius. Akan tetapi, karena kecintaan yang terlalu mendalam itulah hingga orang-orang beranggapan bahwa kita terlalu ambisius. Hal ini dapat dimaklumi karena saat kita mencintai apa yang tengah kita kerjakan, maka kita akan melakukan ini dan itu dengan sangat fokus dan benar-benar mendalam. Dan itu memang terkesan ambisius. Passion sangatlah penting untuk mereguk kesuksesan. Masalahnya hanyalah bagaimana cara kita menemukannya.
Lalu, bagi kita yang sampai saat ini belum menemukan sebenarnya passion kita ini apa, teruslah menggali; teruslah mencari; teruslah mengamati banyak hal. Karena di antara segala hal yang bertebaran di muka bumi ini, pasti ada satu yang menjadi daya tarik terkuat kita. Dan itulah passion kita.
Ikutilah kata hati. Uang akan datang pada akhirnya. Passion menghasilkan semangat. Dan semangat dalam pekerjaan apa pun kemudian akan menghasilkan uang yang bagus. Bila menghendaki diri menjadi kaya, taruhlah uang di bagian paling bawah dari skala prioritas, lalu letakkanlah passion di bagian teratas. Dan kita akan bangun pagi dengan keadaan senang karena melakukan pekerjaan yang kita cintai. Great money always follows great works.
“Your work is going to fill a large part of your life,” kata Steve Jobs, “and the only way to be truly satisfied is to do what you believe is great work. And the only way to do great work is to love what you do. If you haven’t found it yet, keep looking. Don’t settle.” Lakukan banyak hal yang kamu sukai. Sesering mungkin. Sekerap kau bisa. Ada banyak perubahan yang akan kauhadirkan di sana. Baik untuk dirimu, juga untuk semesta.
Ya, mereka yang memiliki jiwa kreatif tandanya selalu sama. Mereka sama-sama tidak bisa membedakan lagi apakah yang dilakukannya itu bekerja ataukah bermain-main. Profesor Michael Howe dan rekan-rekan kerjanya di Universitas Exeter meneliti prestasi-prestasi terbaik di berbagai area dan tidak bisa menemukan seorang pun yang bisa mencapai level tertinggi tanpa ratusan jam kerja dan latihan.
Mozart, misalnya, orang-orang selalu menganggap ia memiliki bakat hebat. Akan tetapi, ia tetap harus bekerja 12 jam sehari selama lebih dari satu dekade sampai akhirnya masterpiece-nya lahir. Michaelangelo pun sama. Bahkan, ia sampai berkata, “Jika orang-orang tahu betapa keras aku bekerja untuk mendapatkan kemampuan ini, semuanya tidak akan tampak menakjubkan lagi.” Mereka yang berjiwa kreatif bekerja keras dengan penuh kedisiplinan. Mereka tidak menunggu inspirasi. Mereka menciptakannya.
Jangan terlalu memuja bakat, hingga terlalu memandang rendah kerja keras. Kita tidak melihat segala usaha di balik suatu kesuksesan. Yang kita lihat adalah kelihaian seorang penari balet selama 15 menit ketika pentas, bukan latihannya bertahun-tahun. Kita hanya melihat 200 lembarnya, bukan 20.000 jam yang digunakan oleh seorang penulis untuk menyusunnya dengan simbahan rasa dan hati untuk memberikan yang terbaik. Pada dasarnya, setiap orang memiliki bakat. Tetapi, kerja keraslah senjata sesungguhnya dalam hidup ini. Bayangkan bila passion-mu kemudian terasupi pengetahuan. Kehebatan akan banyak menyapa episode hidupmu.
Dengan asupan-asupan informasi yang hanya sesuai dengan passion kita, Kurio benar-benar membantu kita untuk pengembangan passion menjadi lebih bak. Saya sendiri lebih mudah untuk mendapatkan informasi-informasi tentang Digital Marketing karena Kurio menyediakan kategori ini dalam layanannya. Dan itu sangat membantu saya.
3 | Kurio Menganjurkan Kita untuk Terbiasa Sharing
Punya ide bagus? Share ke orang-orang! Biar kita mengerti bagaimana pandangan mereka. Biar kita tahu celah-celah kesalahan ide kita itu di mana saja. Biar pada akhirnya, kita bisa bisa nge-reshape ide itu jadi lebih bagus lagi. Iya, tidak usah takut dengan mereka yang bakalan mencuri ide kamu. Selihai apa pun mereka mencurinya, konsep dasarnya dan arah mau dibawanya tetaplah kamu yang mengerti.
Nekadlah mengeliminasi pilihan, fokuskan diri pada satu hal. Kita akan dapat menemukan cara untuk berhasil di bidang tersebut. Pengetahuan, kemampuan, dan network hanya bisa didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, dan keterlibatan yang membutuhkan waktu tidak cepat. Network! Don’t just collect business cards. Your Pokemon days are far gone.
Percepat proses belajarmu. Yang berhasil di usia muda sesungguhnya mereka telah mempercepat proses belajar dan telah memulai aktif sejak dini sehingga dapat mencapai kesuksesan yang dini pula. Ada usaha. Ada harga. Ada pengorbanan. Ada curahan. Ada fokus diri. Semua dikerahkan sejak dini. Sehingga keamanan diri tercipta juga sejak dini.
Kurio memudahkan kita untuk men-share informasi-informasi favorit ke sosial media dan email. Ini akan membuat kita bebas membagi informasi tersebut kepada kawan-kawan kita yang mungkin saja sedang terlibat kebuntuan kreativitas dan tetiba mendapatkan asupan energi positif dari postingan yang kita share, tentu akan sangat membahagiakannya.
Baiklah, Setelah Mendapatkan Asupan Informasi Bermutu, Lalu Apa?
Apa yang sebaiknya kita lakukan setelah mendapatkan informasi-informasi pilihan yang telah dipilihkan ole Kurio?
Pertama, open your mind lebar-lebar
Banyak orang berpikir bahwa mereka tidak kreatif karena mereka tidak bisa menggambar atau melukis. Kreativitas sama sekali tidak berkaitan dengan menjadi seniman, tetapi lebih mengenai ide. Jika kita ingin memperoleh ide, rahasianya sederhana saja. Lihatlah sekitar dan gemarlah mengamati. Banyak-banyaklah menyerap informasi bagus dari Kurio. Jika ingin memperoleh ide-ide yang sangat baik, tentu harus menyediakan pikiran yang terus terbuka. Terkadang, ketidaksengajaan atau salah dengar bisa melentikkan ide yang teramat manis untuk dieksekusi. Dengan membuka pikiran lebar-lebar, kita terbuka dengan segala perubahan. Dengan begitu, kita siap untuk mengarungi cepatnya arus kehidupan ini.
Kedua, kurangi dominasi rajinlah berkolaborasi
Informasi yang kita dapatkan harus terdiskusikan. Dalam dunia kreatif, kurangilah dominasi, perbanyaklah kolaborasi. Itu akan membuat kita lebih hidup dan tentu lebih kreatif. Diskusikan bersama kawan, sahabat, rekan komunitas, lalu berkolaborasilah. Ciptakan sesuatu yang keren dan unik. Bila kita terbiasa melakukannya, suatu saat kita akan memetik hasil hebatnya.
Dalam proses diskusi, jangan pernah sungkan untuk bertanya. Kita sering takut untuk melemparkan pertanyaan karena kita takut akan dikira bodoh. Padahal, jika kita ingin menghasilkan ide-ide yang baik, lebih bodoh lagi jika tidak bertanya. Pertanyaan-pertanyaan sederhana sering melejitkan ide-ide untuk penemuan-penemuan hebat. Seperti pada masa-masa pertama fotografi, dibutuhkan waktu yang sangat lama untuk mengolah dan mencetak foto setelah gambar ter-capture. Sampai pada suatu hari, saat George Land berjalan-jalan di pantai, dia mengambil gambar dengan kameranya dan anak perempuannya melemparkan pertanyaan yang sederhana, “Mengapa aku tidak bisa melihat fotonya sekarang?” George pun segera mendapatkan ide untuk foto instan dan ia menemukan proses Polaroid.
Ketiga, connecting the dots
Pada dasarnya, kreativitas merupakan kekuatan untuk menghubungkan segala yang tampaknya tidak bisa dihubungkan. Di sini, kemampuan kalibrasi juga berperan. Ingatan-ingatan, pengetahuan-pengetahuan, pengalaman-pengalaman akan berpadu saat kita sedang berusaha mendapatkan ide keren. Asupan-asupan informasi yang sesuai dengan passion dan minat kita yang datang secara rutin yang diantarkan oleh Kurio akan mampu membangkitkan saraf kreativitas kita untuk menghubungkan dengan banyak hal. Thank you Kurio Apps for this awesome apps.
Bila merasa tak mendapat ide bagus, pinjamlah ide seseorang kemudian perbaikilah dan jadikanlah ide kita sendiri. Mengambil start dari ide orang lain hanyalah salah satu cara menyetrum baterai kreativitas di kepala. Jadi, tidak usah takut meminjam suatu ide dan membangun sesuatu dari ide tersebut. Dan Kurio selalu membuat ktia mendapatkan asupan-asupan ide yang luar biasa melimpah.
Keempat, ikatlah ide dengan menuliskannya
Jangan merasa kita memiliki ingatan yang baik. Setiap seliweran ide harus kita tuliskan. Sebagai pengikat agar ia tidak hilang begitu saja. Jika sebuah ide datang, berhentilah dari aktivitas, segeralah mencatatnya. Meskipun kita punya ingatan yang bagus, tetaplah menulis segala sesuatunya. Tinta yang paling kabur sekali lebih baik daripada ingatan yang paling hebat sekali pun. Maka, bawalah selalu sebuah buku catatan kecil dan beberapa pena, sekadar jaga-jaga jika salah satu pena tersebut tintanya habis.
Oke. Sekarang, saatnya kamu membuktikan sendiri betapa keren dan bergunanya aplikasi ini untuk aksi kreatifmu.
FACHMY CASOFA 
Pengetahuan memang merupakan sebuah hal baik dan sangat berguna…